Rabu, 06 Agustus 2014

Laki-Laki itu Bernama Ansar

Laki-laki itu berjaket coklat
tubuh kurus rambut tebal
laki-laki yang hanyutkanku pada bola matanya
sorot sayup dalam lekat memandang
hingga degup jantung menyuarakan namanya

Ansar itu namamu
mengirim gema ke awan
pelan hembus nafas
ciptakan gemetar tanpa sadar memenjara
pada bibir yang mencipta madu
bahagia ikut memeluk

Dia Ansar
menjelma bayang pada hasrat
diujung senja rindu mulai menghangat
meneggelamkan lelah
dengan sentuh rayunya

Kamu Ansar
terus hidup dalam pikiran
menyulam rindu yang terus berjelaga
mengantarkan tawa pada ujung hari
temani temani temani Aku
membuahi kasih menyentuh langit

ini bait untukmu :)


06 Agustus 2014
dan lagi lagi baitku memahat namamu...
yahh_aku rindu sosokmu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar