Sabtu, 26 Juli 2014

ini RASA ku

Izinkan Aku sedikit bercerita karena mungkin puisi ku sudah tak mengena lagi. Bagiku kali ini adalah hal yang paling menyebalkan. Tahu tidak Aku paling tidak suka yang namanya mantan. Baik itu mantanku atau pun mantanmu.
Sebab Aku bukan yang berhak, dan malam mulai menyekapku sendiri di kamar.
Aku munafik yang mencoba mengikhlaskan segalanya padahal kecewa mulai membelah-belah emosiku.
Entahlah...
Aku sudah muak membasahi pipiku, diamku telah kram
Sajak-sajakku mungkin tak bisa lagi menuntaskan RASA ini
Jikapun suatu saat nanti Kau mulai lelah itu wajar bagimu sebab Aku tahu diri.
Dia dikenali banyak orang, mulai dari ujung kampung halamanmu, sedang Aku. Aku hanya orang Asing yang tak tahu dari mana masuknya hadir menghantui ketentramanmu.
Ini sebal yang sangat gila, Dia sudah bersuami. Ia Aku tahu itu tapi bukan berarti Dia bisa melupakanmu.
Aku tak ingin jadi peragu, semakin tak mengertinya aku tentang isi hati. Aku Akan kembali berpikir, yaa Aku ingin menikmati.

Ahh beginilah adanya, mungkin Aku sudah ditumpangi ego
Mungkin inilah keresahanku sesungguhnya, RASA cemburu ternyata. Cemburu bodoh !!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar